Berikut beberapa alasan mengapa seorang wanita memutuskan untuk melakukan aborsi, seperti:
1. Terlalu banyak anak
Yang berkeinginan untuk aborsi justru yang sudah menikah karena sudah punya banyak anak. Yang anaknya banyak ini yang kita perjuangkan. Kita akan memberikan konseling terlebih dahulu agar si ibu mengerti dan tidak mencoba-coba aborsi yang tidak aman.
2. Anak masih kecil
Wanita menikah juga banyak yang ingin menggugurkan kandungan karena alasan anak masih kecil. Hal ini biasanya terjadi karena alat kontrasepsi gagal berfungsi sehingga menyebabkan kehamilan yang tidak diinginkan.
3. Hamil di umur yang terlalu tua
Kehamilan di usia tua sebenarnya dapat membahayakan nyawa si ibu, bahkan kondisi ini turut menyumbang tingginya angka kematian ibu. Terlebih lagi bila ibu yang usianya sudah tidak muda ingin melakukan aborsi dengan cara yang tidak aman.
4. Tidak siap jadi ibu
Hal ini biasanya disebabkan karena kurangnya informasi yang didapatkan oleh remaja. Banyak remaja yang masih menganggap bahwa melakukan hubungan seksual pertama kali tidak dapat menyebabkan kehamilan. Akhirnya ketika kehamilan yang tidak diinginkan terjadi, ia tidak siap untuk menjadi ibu.
5. Masih sekolah
Sebenarnya menurut studi kami remaja itu tidak sampai 20 persen. Ada yang alasannya karena masih sekolah, tapi tidak terlalu banyak dibandingkan dengan wanita menikah yang karena kegagalan konstrasepsi.
6. Mementingkan karir
Terkadang karir juga menjadi alasan wanita menggugurkan kandungan. Meski jumlahnya tidak terlalu banyak, tetapi alasan terikat kontrak kerja, tidak ingin disibukkan dengan anak atau ingin meraih karir yang tinggi juga menjadi alasan wanita melakukan aborsi.
Alasan lain, diantaranya :
- Masalah dan kondisi pribadi.
- Risiko kesehatan yang terjadi pada ibu .
- Bayi akan mengalami kondisi medis tertentu setelah lahir
- KTD ( kehamilan yang tidak di inginkan
- Pemerkosaan
- Hamil di luar nikah
Siapa yang Perlu Menjalani Aspirasi Vakum di klinik kuret jakarta dengan Hasil yang Diharapkan
Pasien KTD ( kehamilan Tidak Di Inginkan ) atau Pasien ibu hamil yang mengalami keguguran kandungan sebelum 20 minggu masa kehamilan dapat menjalani aspirasi vakum untuk mengangkat jaringan mati pada rahim, terutama jika mereka telah mencoba menunggu jaringan mati keluar secara alami maupun menggunakan obat namun hasilnya tidak sesuai harapan.
Hasil yang diharapkan dari prosedur ini adalah rahim yang kembali menjadi bersih dan sehat. Beberapa penelitian juga menyatakan bahwa prosedur ini memberikan efek yang baik terhadap kondisi emosional pasiennya.
Hubungi Klinik kuret Jakarta Jaya melalui WhatsApp 0821 1448 9669 untuk mendapatkan estimasi biaya, serta buat janji dokter spesialis terkait prosedur Tindakan Vacum Aspirasi.